GURU PROFESIONAL = PAIKEM


PAIKEM, istilah yang sering kita dengar dalam proses pembelajaran. Bahkan ada ungkapan “Kunci penting dalam pelaksanaan pembelajaran yang baik adalah terciptanya situasi pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan atau yang sering dikenal dengan PAIKEM”. Model pembelajaran PAIKEM ini dimaksudkan sebagai alat atau metode pembelajaran agar tercapai hasil belajar secara maksimal, efektif dan efisien. Model pembelajaran PAIKEM mulai popular dikenal pada akhir tahun 2007 terkait dengan pelaksanaan Pendidikan dan Latihan Profesi (PLPG) bagi  para guru yang belum lulus sertifikasi melalui penilaian portofolio.
Sebenarnya sangat banyak model, metode, dan strategi pembelajaran yang digunakan guru untuk mencapai pembelajaran yang Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAIKEM). Tinggal bagaimana kreatifitas guru untuk memaksimalkan potensi yang ada, baik potensi dari dalam diri, maupun potensi disekitar yang didukung oleh sekolah. Hal tersebut yang mendasari semakin kreatif dan inovatif guru dalam melaksanakan proses pembelajaran dan mewujudkan pembelajaran yang PAIKEM, maka guru tersebut bisa dikatakan sebagai guru yang professional.
Kenapa bisa begitu?? Bagaimana dengan keadaan sekolah di daerah yang tidak memungkinkan guru untuk melaksanakan pembelajaran yang PAIKEM??
Mungkin pertanyaan-pertanyaan demikian akan bermunculan, sekarang bagaimana pengajian tentang PAIKEM sehingga bisa mencerminkan guru yang professional. Sudah sangat jelas dalam Undang-Undang telah disebutkan bahwa tujuan pendidikan nasional adalah mencerdaskan anak bangsa. Tentunya mencerdaskan anak bangsa dilakukan dengan proses yang sangat panjang untuk mengembangkan potensi masing-masing. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen juga menjelaskan bahwa pembelajaran harus PAIKEM, dalam hal ini berarti pembelajaran harus aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan tidak ada tekanan.
Aktif, disini berarti guru sebagai fasilitator harus bisa mengaktifkan siswa untuk bisa lebih berpikir mendalam, kritis, dan dalam pembelajaran tercipta iklim multi interaksi (interaksi siswa dengan guru, maupun siswa dengan siswa). Inovatif, dalam pembelajaran guru harus bisa menginovasi suatu proses pembelajaran, sehingga tidak terkesan kaku dan membosankan, guru harus bisa memanfaatkan semua keadaan, sarana dan prasarana, serta menciptakan suasana yang sangat kondusif sehingga tujuan pembelajaran bisa dicapai. Kreatif, selain inovatif guru harus kreatif dalam mengembangkan pembelajaran , mengusai materi dan multi metode, sehingga bisa dengan baik memanipulasi pembelajaran sekreatif mungkin. Efektif, efektif disini dimaksudkan dalam tujuan pembelajaran, semakin efektif pembelajaran, maka keilmuan yang didapatkan siswa juga akan semakin komplek, sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Menyenangkan, dewasa ini sudah tidak jamannya belajar dibawah tekanan, belajar saat ini harus enjoy, santai tapi serius, sehingga nilai-nilai dalam pembelajaran bisa diambil semaksimal mungkin.
Seorang guru harus bisa meramu dan mengolah kelima komponen tersebut dalam proses pembelajaran, itulah yang dinamakan guru professional yang bisa mewujudkan pembelajaran PAIKEM dan akan diimbangi dengan peningkatan kualitas peserta didik/siswa. Dalam hal ini tidak dibatasi apakah itu guru di kota atau daerah, Sehingga untuk menjadi guru professional tidak ada batasan, semuanya bisa mewujudkannya kalau guru tersebut bisa berproses dan berusaha semaksimal mungkin untuk mewujudkan pembelajaran yang Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan menyenangkan (PAIKEM).
Share:

No comments:

Post a Comment

Blogroll

Popular Post

Labels

Followers

Blog Stats

Label List


AD (728x90)

Label Cloud

Popular Posts

Labels Cloud

Recent Posts